Tips Memilih Sekolah Homeschooling di Jakarta

Sekolah homeschooling sudah bukan bahasan baru di dunia pendidikan. Meskipun baru ngehits di awal tahun 2006. Padahal homeschooling sudah ada sejak 1900-an. Haji Agus Salim merupakan salah satu tokoh besar yang mulai memperkenalkan konsep homeschooling. Sayangnya setelah mulai berkembang, Homeschooling juga pernah merasakan timbul tenggelamnya akibat pergolakan politik dan keadaan ekonomi. Saat ini homeschooling semakin populer daripada sebelum – sebelumnya. 

Para orang tua mulai mencari informasi lengkap dan tertarik dengan konsep homeschooling. Semakin mencari tahu, mereka semakin mengerti mengenai esensi sistem pendidikan ini dan menemukan banyak manfaat yang cocok dengan keadaan mereka dan proyeksi karir anak di masa depan. Buat Bapak dan Ibu yang sedang bingung bagaimana memilih sekolah homeschooling di Jakarta, coba simak tips berikut ini. 

Gali dulu kebutuhan orang tua dan anak 

Hal yang paling utama dilakukan saat ingin mencari sekolah homeschooling memahami dengan benar kebutuhan dari sisi orang tua dan anak. Tidak seperti sekolah formal negeri dimana kurikulum yang digunakan mengarah ke pusat, sekolah homeschooling bisa saja atau bahkan pada umumnya menerapkan kurikulum yang berbeda – beda. 

Homeschooling A menggunakan kurikulum cambridge, kemudian Homeschooling B menggunakan kurikulum yang di adaptasi dari kurikulum luar negeri ditambah dengan kurikulum yang dikembangkan oleh homeschooling itu sendiri. Semuanya memang tetap berdasar pada peraturan pemerintah terkait, namun pasti ada perbedaan yang berasal dari objektif yang ingin dicapai. 

Jadi, sebelum menanyakan ingin ke homeschooling yang mana di jakarta, orang tua dan anak harus bisa mengetahui apa yang diinginkan dan diharapkan dari sekolah homeschooling tersebut. 

Kapabilitas Sekolah Homeschooling 

Setelah mengetahui kebutuhan, kita pasti sudah bisa menemukan beberapa kandidat yang sesuai dengan kebutuhan tersebut. Selanjutnya, kita perlu mengetahui dan menggali lebih dalam apa saja kapabilitas yang bisa diberikan oleh kandidat sekolah homeschooling. Meskipun sekolah itu sudah sesuai dengan kebutuhan kita, tetapi kita harus melakukan verifikasi apakah mereka benar – benar sesuai dengan kebutuhan kita. 

Beberapa pertanyaan yang bisa kita ajukan adalah bagaimana sistem disekolah bisa menunjang objektif pendidikan dan karir anak? Sejauh apa support atau dukungan yang diberikan? Apa saja programnya? Bagaimana menganalisa perkembangan anak? Dan masih banyak lagi. Bapak atau Ibu bisa menemukannya di Internet atau bertanya pada kenalan yang sudah lebih dulu mengaplikasikan homeschooling untuk pendidikan anak mereka. 

Cocokkan Biaya dan Manfaat yang diperoleh 

Memilih sekolah sebenarnya bisa beda – beda tipis dengan membeli barang. Bedanya banyak aspek yang menjadi pertimbangan dari sekedar membeli barang karena pendidikan memberikan pengaruh yang besar terhadap masa depan. Jika sudah menemukan beberapa kandidat yang sesuai kebutuhan, kemudian sudah mengetahui informasinya lebih dalam, selanjutnya cocokkan biaya dengan manfaat yang diperoleh. Tips ini sebenarnya sangat simpel. 

Jika diibaratkan dengan persentase, persentase antara biaya dan manfaat yang terbesar adalah yang bisa kita pilih. Selain itu, jika masih sulit mempertimbangkan, Anda juga bisa menambahkan penimbang lainnya seperti jarak, fleksibilitas, dan kenyamanan. 

Itu dia tips memilih sekolah homeschooling di Jakarta untuk Anda yang masih bingung dan butuh panduan. 

Open chat
Powered by